Sabtu, 29 Oktober 2011

Data Base Penjualan Hp

CREATE table penjualan(kdbarang text (5) primary key,nmbarang text (15),tanggalbeli date,harga currency);
INSERT into penjualan
values("901","nokia","10/09/2011","2000000")
INSERT into penjualan
values("902","nexian","10/10/2011","2500000")
INSERT into penjualan
values("903","motorlola","10/11/2011","1500000")
INSERT into penjualan
values("904","samsung","10/12/2011","1300000")
INSERT into penjualan
values("905","imo","10/13/2011","500000")

penjualan
kdbarang nmbarang tanggalbeli harga
901 nokia 10/9/2011 Rp2,000,000.00
902 nexian 10/10/2011 Rp2,500,000.00
903 motorlola 10/11/2011 RP1,500,000.00
904 samsung 10/12/2011 Rp1,300,000.00
905 imo 10/13/2011 Rp500,000.00

2.table barang

CREATE table barang(kdbarang text (5) primary key,nmbarang text (15),jumlahbarang text (5));
INSERT into barang
values("901","nokia","5")
INSERT into barang
values("902","nexian","7")
INSERT into barang
values("902","nexian","7")
INSERT into barang
values("904","samsung","6")
INSERT into barang
values("905","imo","4")
barang
kdbarang nmbarang jumlahbarang
901 nokia 5
902 nexian 7
903 motorlola 3
904 samsung 6
905 imo 4

3.table harga
CREATE table harga(nmbarang text (15) primary key,hargahpbaru currency,hargahpsecond currency);
INSERT into harga
values("nokia","2000000","1000000)
INSERT into harga
values("nexian","2500000","1000000")
INSERT into harga
values("motorlola","1500000","750000")
INSERT into harga
values("samsung","1300000","800000")
INSERT into harga
values("imo","500000","200000")
harga
nmbarang hargahpbaru hargahpsecond
imo Rp500,000.00 Rp200,000.00
motorlola Rp1,500,000.00 Rp750,000.00
nexian Rp2,500,000.00 Rp1,000,000.00
nokia RP2,000,000.00 Rp1,000,000.00
samsung Rp1,300,000.00 Rp800,000.00

Senin, 24 Oktober 2011

funtional dependency

The two candidate keys in this case are {SupplierID, ProductID} and {SupplierName, ProductID}, and the functional dependency diagram is shown in Figure 2-22.

Selasa, 11 Oktober 2011

TUGAS

1.RELATIONAL
http://zulidamel.files.wordpress.com/2007/11/manytomany.jpg


2.HIERARKI

Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan dengan record dan link (pointer), dimana record-record tersebut disusun dalam bentuk tree(pohon) dan masing-masinng node pada tree tersebut merupakan record/group data element dan memiliki hubungan cardinalitas 1:1 dan 1:M .

 
3.NETWORK 
 
Database Jaringan
Konsep database jaringan mirip dengan database hierarkis tetapi setiap record child dapat memiliki lebih dari satu record parent. Selanjutnya setiap record child dapat dimiliki oleh lebih dari satu record parent.
Database jaringan pada dasarnya digunakan dengan mainframe, lebih fleksibel disbanding database hierarkis karena ada hubungan yang berbeda antarcabang data. Akan tetapi strukturnya masih harus didefinisikan lebih dahulu. Pengguna harus sudah terbiasa dengan struktur database. Lagipula jumlah hubungan antar-record juga terbatas, dan untuk menguji sebuah field seseorang harus mendapatkan kembali semua record.


Selasa, 04 Oktober 2011

contoh data base

!.DATABASE “PENYEWAAN HOTEL”


Dalam tugas ini,saya mengambil contoh database mengenai penyewaan hotel,,dimana terdiri dari tiga buah tabel,
yakni
1).tabel kamar
terdiri dari kode,kelas,nama,dan tarif
2).tabel sewa
terdiri dari nama penyewa,tgl.masuk,tgl.keluar,kode kamar dan kode penyewa.
3). tabel penyewa
terdiri dari kode penyewa,nama,alamat,kota dan no.telp
Tabel- tabel tersebut dibuat dengan tujuan untuk mempermudah dalam pengolahan data yang masuk maupun keluar dalam usaha penyewaan sebuah hotel maupun penginapan lainnya..
Diantara ketiga tabel dibuat tanda panah yang saling bolak-balik,menyatakan bahwa dalam pengolahan data,,tabel – tabel tersebut memiliki hubungan yang sangat erat dan saling berhubungan satu dengan yang lain.
Pembuatan kolom atas pembagian tabel yang ada dijadikan sebagai Data tabel,dimana data data tersebut diolah oleh database manager yaitu orang yang bertanggung jawab mengawasi pengelolaan basis data,berinteraksi dengan file,memastikan backup data dan perbaikannya serta menjaga keamanan data.
Untuk membuat suatu database digunakan “SQL” (Structured Query Language) yaitu bahasa pemograman yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional.Bahasa ini merupakan bahasa standard yang digunakan dalam manajemen basis data relasional.. Secara umum SQL terdiri dari dua bahasa yaitu,DDL dan DML
Dalam hal ini,DDL(Data Definition Language) sangat berguna dalam pembuatan struktur database untuk membuat data tabel yang ada,,DDL ini adalah bahasa pemograman pendefinisian data yang terdiri dari perintah – perintah untuk membentuk,mengubah atau menghapus tabel,beserta kolom-kolom,tabel dan tipe data penyusunnya serta menetapkan hubungan dan batasan data.
Selain itu,digunakan juga DML(Data Manipulation Language) yakni perintah untuk memanipulasi data pada basis data,misalnya perintah untuk memilih data(query),menyisipkan,mengubah dan menghapus data dalam basis data.DML ini dipakai dalam pembuatan program-program sehingga dapat diaplikasikan pada data tabel yang ada,,

CONTOH IMPLEMENTASI DATABASE

PERANCANGAN SISTEM DATABASE PADA BISNIS PERHOTELAN
Dalam perkembangan bisnis di Indonesia, persaingan dalam bisnis perhotelan sangat meningkat. Hotel merupakan salah satu bidang usaha yang termasuk dalam kategori Hospital service industry, yaitu salah satu bidang usaha yang bertujuan menyediakan fasilitas penginapan atau kamar, pelayanan makan dan minum, maupun sebagai tempat untuk menyelenggarakan suatu event tertentu bagi masyarakat yang membutuhkan.
Semakin banyak hotel berdiri, semakin ketat persaingan yang ada. Untuk menghadapi persaingan, perusahaan hotel dituntut untuk meningkatkan mutu dan kualitas hotel dengan memberikan pelayanan yang memikat konsumen agar datang berkunjung. Layanan tersebut dapat berupa fasilitas service maupun promosi. Pelayanan dalam hal ini adalah sebuah kegiatan yang berkaitan dengan jasa yang mampu memberikan kepuasan dan kebanggaan tersendiri bagi para pelanggan.
Pengelolaan data dan informasi merupakan hal penting bagi jalan nya suatu kegiatan perhotelan. Dalam pemrosesan data dan informasi, butuh ketelitian dan kecepatan sehingga diperlukan peran teknologi agar arus data dan informasi dapat diketahui dan dikontrol dengan tujuan dapat menjadi alternatif dalam mengatasi masalah yang ada.
DESAIN ERD (Entity Relational Database)

SKEMA BASIS DATA
Skema basis data merupakan deskripsi dari basis data yang spesifikasi nya ditentukan dalam tahap perencanaan namun tidak terlalu diharapkan diharapkan diubah setiap saat. Penggambaran skema umumnya hanya berisis sebagian dari detail deskripsi basis data.
1. Pesan : (kd_pesan, nama_pesan, alamat, tgl_pesan, tgl_masuk, kd_tamu, kd_kamar, tipe, fasilitas, tarif_kamar)
2. Tamu : (kd_tamu, nama, alamat, kota, tlp, jns_identitas)
3. Inap : (kd_tamu, kd_kamar, uang muka, tgl_keluar, tgl_masuk, no_inap, status, lama_inap, biaya_inap, tot_biaya, tot_bayar, kekurangan)
4. Kamar : (tipe, fasilitas, kd_kamar, tarif_kamar, ket_kamar)
5. Biaya jasa : (kd_tamu, kd_transaksi, kd_jasa, tgl_jasa, jml, tot_biayajasa)
6. Jasa : (kd_jasa, jns_jasa, tarif_jasa, nama_jasa)
PENGERTIAN MODEL DATA
-Sekumpulan jenis objek yang berkaitan, operator, dan hukum integritas yang membentuk entiti abstrak yang didukung oleh sistem manajemen database (DBMS).

- Sekumpulan konsep - konsep untuk menerangkan data,hubungan - hubungan antara data dan batasan - batasan data yang terintegrasi di dalam suatu organisasi.

JENIS - JENIS MODEL DATA

1). Model data berbasis objek
2). Model data berbasis record
3). Model data fisik
4). Model data konseptual

=MODEL DATA BERBASIS OBJEK (OBJECT BASED DATA MODEL)=

Model data ini menggunakan konsep entitas,atribut dan hubungan antar entitas,,
terdiri dari :

I. ENTITY RELATIONSHIP MODEL (ER MODEL)

Model ini menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa real word terdiri dari objek - objek dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antar objek- objek tersebut,,ER MODEL berisi ketentuan yang harus dipenuhi oleh database..
Aturan terpentingnya adalah MAPPING CARDINALITIES,yang menentukan jumlah entity yang dapat dikaitkan dengan entity lainnya melalui relation-set.

Simbol simbol yang digunakan dalamER MODEL :


= menunjukan object dasar
ex: manusia,barang,dll




= menunjukan relasi,
yaitu untuk menentukan hubungan objek yang satu dengan yang lain.






= menunjukan atribut dari objek dasar
ditentukan setelah ada objek


= menunjukan adanya relasi
menghubungkan antara objek,relasi,atribut satu dengan yang lain


-contoh pembuatan ER MODEL berdasarkan " Database Penyewaan Hotel"
































II.SEMANTIC MODEL

Dalam model ini, relasi antara objek dasar tidak dinyatakan dengan simbol,tetapi menggunakan kata- kata..
Simbol- simbol yang digunakan dalam semantic model sebagai berikut :


= menunjukan adanya relasi

= menunjukan atribut




-Contoh pembuatan SEMANTIC MODEL berdasarkan "Database Penyewaan Hotel"























III.RECORD BASED DATA MODEL

Model ini berdasarkan pada record untuk menjelaskan kepada user tentang hubungan logic antar data dalam basis data,selain itu juga digunakan untuk menguraikan implementasi dari sistem database (higher level description of implementation).

Pada record based data model,terdapat 3 model data antara lain :

1). Model Relation

Hubungan antar data dipresentasikan oleh sejumlah tabel dan masing-masing tabel terdri dari beberapa kolom yang unique.Model ini berdasarkan notasi teori himpunan (set theory),yaitu relation.

- Contoh : Database penyewaan hotel terdiri dari 3 tabel :
- PENYEWA
- KAMAR
- SEWA






































2).Model Hirarki
Pada model ini,hubungan antar data dipresentasikan dengan record dan link (pointer),dimana record-record teersebut disusun dalam bentuk tree dan masing - masing node pada tree tersebut merupakan record/grup data elemen dan memiliki hubungan cardinalitas 1:1 dan 1:M

- Contoh pembuatan model hirarki pada "Database Penyewaan Hotel"































3). Model Jaringan
Distandarisasi tahun 1971 oleh Database Task Group(DBTG) atau disebut juga model CODASYL(Conference On Data System Language),mirip dengan hirarkial model dimana data dan hubungan antar data direpresentasikan dengan record dan links.Perbedaannya terletak pada susunan record dan link nya yaitu network model menyusun record-record dalam bentuk graph dan menyatakan hubungan cardinalitas 1:1 ,1:M dan N:M.

contoh pembuatan model jaringan berdasarkan "Database Penyewaan Hotel"
 

DATABASE

Dalam tugas ini,saya mengambil contoh database mengenai penyewaan hotel,,dimana terdiri dari tiga buah tabel,
yakni
1).tabel kamar
terdiri dari kode,kelas,nama,dan tarif
2).tabel sewa
terdiri dari nama penyewa,tgl.masuk,tgl.keluar,kode kamar dan kode penyewa.
3). tabel penyewa
terdiri dari kode penyewa,nama,alamat,kota dan no.telp
Tabel- tabel tersebut dibuat dengan tujuan untuk mempermudah dalam pengolahan data yang masuk maupun keluar dalam usaha penyewaan sebuah hotel maupun penginapan lainnya..
Diantara ketiga tabel dibuat tanda panah yang saling bolak-balik,menyatakan bahwa dalam pengolahan data,,tabel - tabel tersebut memiliki hubungan yang sangat erat dan saling berhubungan satu dengan yang lain.
Pembuatan kolom atas pembagian tabel yang ada dijadikan sebagai Data tabel,dimana data data tersebut diolah oleh database manager yaitu orang yang bertanggung jawab mengawasi pengelolaan basis data,berinteraksi dengan file,memastikan backup data dan perbaikannya serta menjaga keamanan data.
Untuk membuat suatu database digunakan "SQL" (Structured Query Language) yaitu bahasa pemograman yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional.Bahasa ini merupakan bahasa standard yang digunakan dalam manajemen basis data relasional.. Secara umum SQL terdiri dari dua bahasa yaitu,DDL dan DML
Dalam hal ini,DDL(Data Definition Language) sangat berguna dalam pembuatan struktur database untuk membuat data tabel yang ada,,DDL ini adalah bahasa pemograman pendefinisian data yang terdiri dari perintah - perintah untuk membentuk,mengubah atau menghapus tabel,beserta kolom-kolom,tabel dan tipe data penyusunnya serta menetapkan hubungan dan batasan data.
Selain itu,digunakan juga DML(Data Manipulation Language) yakni perintah untuk memanipulasi data pada basis data,misalnya perintah untuk memilih data(query),menyisipkan,mengubah dan menghapus data dalam basis data.DML ini dipakai dalam pembuatan program-program sehingga dapat diaplikasikan pada data tabel yang ada,,

 
 
DATABASE DIAGRAM

Designer Database adalah alat visual yang memungkinkan Anda untuk merancang dan memvisualisasikan database yang Anda tersambung. Ketika merancang database, Anda dapat menggunakan Designer Database untuk membuat, mengedit, atau menghapus tabel, kolom, kunci, indeks, hubungan, dan kendala. Untuk memvisualisasikan database, Anda dapat membuat satu atau lebih diagram yang menggambarkan sebagian atau semua tabel, kolom, kunci, dan hubungan di dalamnya.
Untuk database, Anda dapat membuat diagram database sebagai yang Anda inginkan; setiap tabel database dapat muncul di sejumlah diagram. Dengan demikian, Anda dapat membuat diagram yang berbeda untuk memvisualisasikan bagian yang berbeda dari database, atau untuk menonjolkan aspek yang berbeda dari desain. Sebagai contoh, Anda dapat membuat diagram yang besar menunjukkan semua tabel dan kolom, dan Anda dapat membuat diagram yang lebih kecil menampilkan semua tabel tanpa menunjukkan kolom.

Setiap diagram database yang Anda buat disimpan dalam database terkait.
Jendela database Diagram menunjukkan Graphic Display


Tabel 1 = Publishers
Tabel 2 = Employee
Tabel 3 = Titles
Tabel 4 = Pub_info
Tabel 5 = Discount
Tabel 6 = Stores
Tabel 7 = Sales



Database Organisasi
Database adalah kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari database. Software yang digunakan untuk mengelola dan memanggil query database disebut sistem manajemen database (DBMS).
Database dikembangkan dengan tujuan utama untuk memberikan informasi yang diperlukan dalam penyusunan rencana jangka panjang atau rencana strategis untuk pengelolaan aset irigasi. Sementara itu, pengelolaan aset irigasi itu sendiri dirancang untuk menjaga kontinuitas atau keberlanjutan aset irigasi sehingga sistem irigasi dapat melakukan fungsinya dalam memberikan layanan kepada pengguna irigasi sesuai dengan desain awal dan dalam jangka panjang. Sesuai dengan tujuan yang disebutkan di atas, database diharapkan untuk menyajikan berbagai informasi tentang aset irigasi di baik dari segi kuantitas dan kualita

 
DATABASE GAJI.

 
Tabel 1 = Menunjukan Presensi
Tabel 2 = Menunjukan Pegawai
Tabel 3 = Menunjukan gaji
Tabel 4 = Menunjukan keterangan jabatan
Tabel 5 = Menunjukan keterangan potongan
Tabel 6 = Menunjukan keterangan lembur


Contoh Data base Rumah Sakit

Pengertian
Rumah sakit adalah tempat yang digunakan untuk memeriksa maupun merawat orang- orang yang sedang sakit. Dalam rumah sakit ini pasti terdapat banyak sekali orang yang memeriksakan kesehatannya setiap hari. Tentunya rumah sakit ini butuh sebuah pengelolaan untuk semua data- data tersebut. Data data tersebut antara lain data pasien, data dokter , data petugas jaga, data ruang, data pembayaran maupun data pasien yang menjalani rawat inap.

Maka, dibuatlah sistem informasi rumah sakit. Sistem informasi rumah sakit digunakan untuk mempermudah dalam pengelolaan data pada rumah sakit. Sistem ini tentunya sudah menggunakan metode komputerisasi. Karena dengan penggunakan metode komputerisasi, proses penginputkan data, proses pengambilan data maupun proses pengupdate data sangat mudah, cepat dan akurat.


Objek yang dipakai

1. Petugas
2. Pasien
3. Dokter
4. Ruang


Penentuan entitas

1. Petugas         : Menyimpan informasi identitas dari petugas jaga
2. Pasien           : Menyimpan informasi identitas dari pasien
3. Dokter          : Menyimpan informasi identitas dari dokter
4. Ruang           : Menyimpan informasi identitas dari ruang
5. Rawat inap    : Menyimpan informasi apabila terdapat pasien yang perlu rawat inap
6. Pembayaran  : Menyimpan informasi dari administrasi pembayaran pasien

Penentuan atribut

1. Petugas : kd_petugas char(10) primary key, nama_petugas varchar(30), alamat_petugas varchar(50),
    jam_jaga char(15)

2. Pasien : kd_pasien char(10) primary key, kd_dokte char(10) foreign key, nama_pasien varchar(30),
    alamat_pasien varchar(50), tanggal_datang char(15), keluhan varchar(50)

3. Dokter : kd_dokter char(10) primary key, nama_dokter varchar (30),alamat_dokter varchar(50),
    spesialisasi_dokter varchar(20)

4. Ruang : kd_ruang char(10) primary key, nama_ruang varchar(30), nama_gedung varchar(30)

5. Rawat inap : kd_rawat_inap char(10) primary key , nama_pasien varchar(30) foreign key, kd_ruang
    varchar(30) foreign key

6. Pembayaran : kode_pembayaran char(10) primary key, kd_pasien char(10), kd_petugas char(10),
    jumlah_harga varchar(30)